Kesaksian
Hari/Tanggal
|
:
|
Selasa, 24 Juli 2010
|
Tempat
|
:
|
Griyo Mapan Sentosa CE-02
|
Bu Triphena Sulistyawati (42 thn)
Alamat: Griyo Mapan Sentosa CE-02
Kesaksian 1
Tgl. 23-25 Juni 2012 yang lalu
kami sekeluarga memutuskan berekreasi yang cukup jauh untuk pertama kalinya
sejak Tuhan Yesus memberkati kami mobil panther biru. 2 hari sebelum
keberangkatan, suami saya terkejut ketika aki mobil kami "tekor" dan
mobil tdak menyala ketika di-starter sama sekali. Karena aki tersebut masih
baru dan kami beli di Shop & Drive dengan garansi/jaminan ditukar bila aki
bermasalah, maka suami saya menukarkan aki tersebut dan diganti dengan aki
baru. Jadilah kami berjalan-jalan ber-3 menuju kota Yogyakarta naik mobil.
Malam sebelumnya kami belanja di Lotte Mart macam-macam kudapan/snack dan
minuman untuk bekal kami selama bepergian. Selama perjalanan ala
"bonek" tersebut (karena kami sama sekali tidak tahu jalan dan belum
pernah ke sana secara mandiri berkendara begini) berbekal peta dari internet
dan tidak bosan atau malu bertanya di sepanjang jalan, kami menikmati
penyertaan dan pertolongan Tuhan yang luar biasa. Kami menikmati seluruh
perjalanan dan pengalaman kami di Malioboro, Borobudur, Pantai Parangtritis,
Taman Pelangi di MonJaLi dan terakhir Candi Prambanan saat meluncur pulang ke
rumah. Lebih kurang pk. 19.00 kami tiba di rumah dengan keletihan namun penuh
syukur. Malam itu kami beristirahat dengan nyenyak. Esoknya kami beribadah di
Kutisari (Minggu pagi) dan langsung besuk Ibu Nanik Trusulaw yang mengalami
kecelakaan. Minggu siang sampai malam kami di rumah untuk beristirahat lagi.
Senin pagi, suami saya mendapati aki mobil kami "tekor" lagi. Padahal
masih baru! Hari itu shop & drive menggantinya kembali dengan aki baru
karena setelah di-check kondisi mobil kami tidak bermasalah. Di dalam kejadian
ini, saya sekeluarga melihat dan sangat beryukur atas penyertaan dan
pertolongan Allah. Kami tidak mau membayangkan kalau peristiwa aki
"tekor" ini terjadi saat kami di luar kota dan jauh dari rumah. Pasti
liburan kami tidak senikmat yang kami alami! Puji Tuhan Yesus!
Kesaksian 2
Minggu lalu, di luar dugaan kami
sekeluarga, seorang tetangga kami menawarkan pembuatan paving di jalan depan
rumah kami dan bersedia membantu 50% biayanya. Depan rumah kami memang belum
di-paving sementara sekitar rumah sudah di-paving. Sebenarnya kami merencanakan
memperbaiki bagian depan rumah kami (dalam pagar) dulu untuk menghindari banjir
di musim hujan, tetapi berhubung ada penawaran bantuan dana paving, saya dan
suami menyetujui tawaran tersebut. Yang saya takjub adalah begitu nyata campur
tangan Allah dalam peristiwa ini karena tetangga tersebut pasti digerakkan
Allah karena 50% dana bantuan tersebut bukan nominal yang kecil dalam
perhitungan kami. Tadi pagi (Selasa, 24-Jul-2012) suami saya mengkonfirmasi
kesediaan kami sekalian paving jalan di depan rumah kami dan mengenai nominal
biaya yang dibutuhkan. Puji Tuhan, Sekarang proses paving dikerjakan dan dalam
waktu dekat jalan depan rumah kami tidak menjadi kubangan air di musim hujan
lagi.
