Tujuan pernikahan


KEJADIAN 2:18 (TUHAN Allah berfirman: "Tidak baik, kalau manusia itu seorang diri saja. Aku akan menjadikan penolong baginya, yang sepadan dengan dia.)

8 tujuan dan alasan mengapa Anda menikah?

1.    Pernikahan adalah untuk KEMITRAAN
"Tidak baik, kalau manusia itu seorang diri saja. Kesendirian serta kesepiannya tidak baik untuk perkembangan pribadinya.
Tuhan menciptakan perempuan sebagai mitra untuk laki-laki. Lewat kemitraan tersebut maka kita menjadi orang yang lebih baik karena adanya kawan sekerja, sehingga Tuhan melihat pernikahan itu menjadi baik.

2.    Pernikahan adalah PEMBENTUKAN KARAKTER
Pernikahan adalah untuk memurnikan karakter. Jadi pernikahan dimaksudkan untuk memperbaiki hal-hal yang buruk dari dua orang dewasa.
3.    Pernikahan untuk saling MELENGKAPI

Kejadian 2:18 “.....Aku akan menjadikan penolong baginya, yang sepadan dengan dia.”
Tuhan menciptakan hawa untuk adam, karena Tuhan melihat tidak baik bila adam sendiri. Oleh karena itu Tuhan menciptakan hawa sebagai pasangan adam untuk melengkapi hidup adam. Tuhan menciptakan istri untuk membuat para suami komplit\lengkap.

4.    Pernikahan adalah PENYATUAN BARU

KEJADIAN 2:24 Sebab itu seorang laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan
bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya menjadi satu daging.
Pernikahan adalah penyatuan, dimana dua orang disatukan dan tampil sebagai satu pribadi
saja. Jadi saudara menjadi satu daging dengan suami-istri anda.
Kesatuan dalam pernikahan adalah keterikatan rohani dan emosional yang mendalam, karena adanya penyatuan roh, pikiran dan emosi di dalam pernikahan anda.

5.    Pernikahan adalah untuk KOMITMEN

Pernikahan adalah komitmen yang:
a. monogami.
1 suami, 1 istri. Satu daging berartikan bahwa laki-laki adalah satu kesatuan dengan istrinya dan tidak bisa bersatu dengan perempuan lain.

b. setia 
 Menjadi satu daging artinya setia, kesetiaan, komitmen. Oleh karena itu setiap keluarga harus memiliki 3 hal ini, agar tidak ada perzinahan  dalam pernikahan anda yang dapat membunuh pernikahan anda. Jadi pernikahan itu adalah komitmen yang monogami dan menuntut kesetiaan.


6.    Pernikahan adalah untuk KENIKMATAN
Bagaimana caranya menjadi satu daging? Yaitu lewat hubungan seks. Seks adalah
rancangan Tuhan untuk pasangan yang SUDAH MENIKAH dan seks adalah idenya Tuhan.
Seks merupakan alat bagi saudara untuk menikmati pasangan saudara (Amsal 5:18-19)
Tuhan menganggap seks adalah sesuatu yang penting, karena itu pernikahan adalah untuk kenikmatan bagi anda yang telah menikah.

7.    Pernikahan adalah untuk MENERUSKAN KETURUNAN

Sebagai hasil hubungan seks yang menyenangkan maka suami-istri akan melahirkan keturunan
Anak (Kej 1:18 dan Maz 127:3).

8.    Pernikahan adalah untuk KEINTIMAN

Agar pernikahan memuaskan maka perlu keintiman dalam segala aspek kehidupan.
Ada 4 area :
a.    ROHANI
Saudara harus intim roh ke roh dan hati ke hati agar dapat menyatukan yang berbeda antara
anda dan pasangan anda.
b.    EMOSI
Yang dimaksud disini adalah luapan perasaan. Bila di dalam pernikahan anda tidak dapat meraasakan cinta, maka kehidupan pernikahan anda akan berjalan dengan tidak menyenangkan, karena luapan perasaan tersebut yang memicu adanya rindu dan keintiman dalam kehidupan pernikahan.

c.    INTELEKTUAL
Sepasang suami istri harus membangun kebiasaan saling terbuka (mengungkapkan) perasaan satu dengan yang lain, untuk menghindari adanya kesalahpahaman / tembok pemisah dalam hubungan suami istri.

d.    FISIK
Pernikahan adalah penyatuan emosi, sama seperti terjadi penyatuan tubuh.Melalui keintiman secara fisik sepasang suami istri akan lebih terikat secara emosinal, yang mana hal tersebut memberi warna dalam kehidupan pernikahan anda.


Serahkanlah kedalam Tuhan pernikahan anda agar pernikahan anda menjadi harmonis dan anda juga harus tahu apa tujuan anda menikah. By Vita.