Anak muda juga bisa menjadi orang kepercayaan lho,,,
Saya acungi jempol untuk anak muda
ini. Prestasi yang mengagumkan dan luar biasa. Ingin tahu bagaimana seorang
anak SMA menjalankan tugas sebagai seorang wali kota? Tengoklah ke Hillsdale,
Michigan. Sejak akhir November 2005, Michael Sessions yang baru berusia 18
tahun secara resmi menjadi walikota. Kemenangannya di pilihan wali kota ini
menjadi berita fenomenal hingga USA Today sampai BBC News meliputnya. Lebih
hebat lagi, dana kampanyenya juga hanya 700 dollar AS atau sekitar 7 juta
rupiah. Sessions akan bekerja sebagai wali kota sepulangnya dari belajar di sekolah.
Hebat, bukan? *
Ketika membaca berita ini, saya
langsung terpikir satu ayat, “Jangan seorang pun menganggap engkau rendah
karena engkau muda. Jadilah teladan bagi orang-orang percaya, dalam
perkataanmu, dalam tingkah lakumu, dalam kasihmu, dalam kesetiaanmu dan dalam
kesucianmu.” Surat yang ditulis Paulus kepada Timotius ini digenapi dalam
kehidupan Michael Sessions.
Jujur saja, sebagai anak muda kita
terlalu sering diremehkan. Dicap sebagai orang yang miskin pengalaman, belum
tahu banyak, belum mencicipi pahitnya kehidupan dan sudah menjadi stereotipe
bahwa anak muda hanya bisa berhura-hura saja. Dengan pandangan umum seperti
ini, rasanya sangat mustahil bagi kita untuk mencapai prestasi yang mengagumkan
di usia muda kita. Kiranya semua pandangan umum ini tidak mematikan semangat
kita, sebaliknya marilah kita mengimani apa yang pernah ditulis oleh Paulus
kepada Timotius itu juga digenapi dalam kehidupan kita. Saya sangat berharap
bahwa kisah walikota termuda di dunia ini dibaca oleh seorang anak muda untuk
membangkitkan semangat mereka.
Lebih bersyukur lagi jika saya
sedang berhadapan dengan pembaca yang sudah dewasa. Kiranya tulisan ini bisa
membuka wawasan kita bahwa seorang anak muda bisa saja dipakai Tuhan dengan
luar biasa, sekaligus menunjukkan prestasi yang mengagumkan. Itu sebabnya
jangan buru-buru meremehkan anak kita. Jangan buru-buru menghakimi bahwa anak
kita yang masih sangat muda tak akan bisa berbuat apa-apa. Sungguh bijak kalau
kita mau menuntun dan membimbing mereka, serta memberi kesempatan kepada mereka
untuk mencapai potensi diri yang maksimal. Percayalah, mereka bisa seandainya
dipercaya.
Yakinlah bahwa Tuhan bisa memakai
seorang anak muda dengan luar biasa.
By: Deastri (dee_dee)