KESAKSIAN

Saat kita memuji Tuhan, sudah seharusnya kita tidak hanya sekedar menyanyi dan menikmati alunan harmoni yang indah dari lagu tersebut, tetapi kita harus benar-benar menghayati setiap kata-kata yang ada dalam pujian tersebut untuk menguatkan iman kita, terutama saat kita ada dalam kelemahan.
Suatu hari saya jatuh dari tangga, saat itu tubuh saya merasakan sakit yang luar biasa. Saya berpikir esok harinya akan pergi ke tukang pijit. Hari itu ada ibadah di gereja, saya sudah berpikir tidak pergi ke gereja karena sakit di badan saya yang luar biasa itu. Tetapi Roh kudus memberi kekuatan dan dorongan untuk saya tetap beribadah. Saya pun pergi. Saat di gereja, kami menyanyikan pujian “Selama ku menyembahMu, kupercaya bahwa mujizat pasti terjadi”. Iman saya dikuatkan dengan pujian itu, saya percaya bahwa saat itu mujizat Tuhan terjadi. Saya pun terus memuji sambil mendoakan bagian tubuh yang sakit. Luar biasa, pulang dari ibadah saya tidak lagi merasakan sakit apa-apa di tubuh saya dan bisa kembali beraktifitas seperti biasa. Yesus Luar biasa. Jadi, pesan saya lewat kesaksian ini, jangan asal-asalan saat memuji dan menyembah Tuhan, karena mujizat Tuhan terjadi saat umatNya memuji dan menyembah dengan sungguh-sungguh dan dengan segenap hati.


By: Debora